Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken dan Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov berbicara singkat Kamis (2/3) pada pertemuan para diplomat tertinggi dari negara-negara Kelompok 20 (G20) pada pertemuan tingkat tinggi pertama dalam beberapa bulan antara kedua negara.
Para pejabat AS mengatakan Blinken dan Lavrov mengobrol selama kira-kira 10 menit di sela-sela konferensi G20 di New Delhi. Pertemuan singkat itu terjadi ketika hubungan antara Washington dan Moskow anjlok sementara ketegangan melonjak terkait perang Rusia di Ukraina.
Seorang pejabat senior AS mengatakan Blinken menggunakan diskusi tersebut untuk menyampaikan tiga poin kepada Lavrov: (1) bahwa AS akan mendukung Ukraina dalam konflik selama diperlukan untuk mengakhiri perang; (2) bahwa Rusia harus membatalkan keputusannya untuk menangguhkan partisipasinya dalam perjanjian nuklir START yang baru, dan; (3) bahwa Moskow harus membebaskan warga Amerika Paul Whelan dari tahanan.
Pejabat itu, yang berbicara kepada wartawan dengan syarat anonim untuk membahas percakapan pribadi, mengatakan Blinken telah “melumpuhkan” Lavrov dari gagasan apa pun yang menganggap dukungan AS untuk Ukraina mengalami kegoyahan.
Pejabat itu menolak untuk menggambarkan tanggapan Lavrov tetapi mengatakan Blinken berkesan bahwa tidak akan ada perubahan dalam perilaku Rusia dalam waktu dekat.
Rusia tidak segera mengomentari substansi pembicaraan tersebut, tetapi juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova mengatakan Blinken telah meminta untuk berbicara dengan Lavrov.
Pertemuan itu adalah kontak pertama mereka sejak musim panas lalu, ketika Blinken menelepon Lavrov tentang proposal AS agar Rusia membebaskan Whelan dan mantan bintang WNBA Brittney Griner yang ditahan. Griner kemudian dibebaskan dalam pertukaran tahanan dengan pedagang senjata Rusia yang mendekam di penjara Amerika, Viktor Bout, tetapi Whelan tetap ditahan di Rusia sdengan tuduhan sebagai mata-mata.
Kedua pejabat itu telah menghadiri beberapa konferensi internasional bersama sejak perang dimulai, terutama pertemuan menteri luar negeri G-20 terakhir di Bali tahun lalu, tetapi keduanya tidak pernah bertatap muka langsung hingga Kamis ini. [lt/ab]
Comments
Loading…