Jakarta, PCplus – Yulianto Hasan, ASUS Commercial Director, dalam interview exclusive dengan media, mengemukakan komitmen ASUS untuk menguatkan industri IT di Indonesia. Salah satunya dengan memperbanyak produksi laptop dalam negeri yang telah dimulai sejak tahun 2022.
Baca Juga: ASUS ExpertBook P1 (P1412), Laptop Pertama ASUS Produksi Indonesia
“Saat ini sudah lebih dari 10 SKU laptop ASUS yang telah diproduksi di dalam negeri. Dengan spesifikasi hardware serta fitur yang bervariasi. Tak hanya itu, saat ini ASUS juga terus mengembangkan dan berkomitmen untuk memperbanyak laptop yang diproduksi secara lokal di Indonesia”. Ungkap Yulianto kepada PCplus.
Menurut Yulianto, saat ini ASUS terus berupaya mengembangkan spesifikasi, fitur serta perbanyak produksi laptop dalam negeri. Untuk memenuhi beragam kebutuhan konsumen di Indonesia. Sebagai upaya mendukung kebijakan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) yang diberlakukan di sektor pemerintahan yang menggunakan APBN dan APBD, termasuk BUMN dan BUMD.
Melalui ASUS Business, ASUS berkomitmen penuh dalam mendukung industri IT dalam negeri. Salah satu upaya ASUS adalah memproduksi laptop secara lokal melalui pabrik perakitan di Batam. Hingga saat ini terdapat lebih dari 5 SKU laptop yang telah diproduksi di dalam negeri dengan nilai TKDN dan BMP lebih dari 30%. ASUS juga akan meningkatkan nilai TKDN dan BMP secara bertahap.
ExpertBook P1, Laptop ASUS Pertama Buatan Indonesia
Laptop yang sudah diproduksi di Indonesia saat ini adalah lini ExpertBook P1 (P1412). Ini adalah laptop serbaguna dan terjangkau yang ditujukan untuk memenuhi kebutuhan komputasi di sektor pemerintahan, edukasi, hingga UMKM. Laptop tersebut hadir dalam berbagai macam konfigurasi hardware sehingga dapat disesuaikan dengan kebutuhan tiap-tiap organisasi atau perusahaan.
ASUS ExpertBook P1 (P1412) menyediakan beraneka ragam perlindungan standar industri, baik secara hardware ataupun software. Menurut Yulianto, ASUS Business memberikan nilai lebih bagi para pelaku bisnis dan instansi di Indonesia. Termasuk melengkapi solusi yang terintegrasi. “CTO merupakan salah satu fokus di ASUS Business. Itulah mengapa, ASUS Business menawarkan ragam opsi kustomasi spesifikasi serta hardware pada setiap perangkat sehingga pelaku bisnis dan instansi dapat memaksimalkan produktivitas tanpa harus mengeluarkan biaya berlebih.” Ujarnya.
Perkuat Layanan Purna Jual untuk Bisnis
Mengakhiri pembicaraan mengenai komitmen ASUS akan produksi laptop dalam negeri, Yulianto juga menegaskan bahwa layanan purna jual untuk pelaku bisnis dan instansi melalui ASUS Business akan mendapatkan layanan ekstra. Yaitu Warranty Extention hingga 5 tahun dan Accidental Damage Protection (ADP) 100%. “Komitmen kami akan kualitas dari produk dan service merupakan jaminan terbaik untuk pelaku bisnis bahkan instansi pemerintahan. Karena layanan seperti Onsite Service, hingga VIP Support Line dengan dukungan teknis khusus telah kami siapkan untuk solusi terbaik bisnis Anda” tambah Yulianto kepada PCplus.
Comments
Loading…